zohaibpc.net – Oregairu, yang secara resmi berjudul Yahari Ore no Seishun Love Come wa Machigatteiru atau dalam bahasa Inggris dikenal sebagai My Teen Romantic Comedy SNAFU, adalah sebuah anime yang menyuguhkan kisah kompleks tentang kehidupan remaja, persahabatan, dan perasaan yang tak terungkap. Diadaptasi game dari novel ringan karya Wataru Watari dan diilustrasikan oleh Ponkan8, Oregairu pertama kali tayang pada tahun 2013 dan langsung mendapat sambutan hangat dari penggemar anime di seluruh dunia. Anime ini dikenal karena menggali tema psikologi remaja, dinamika sosial yang rumit, serta perasaan yang tidak selalu seindah yang tampak di luar.

Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai Oregairu, termasuk alur cerita, karakter-karakter utama, tema yang diangkat, dan alasan mengapa anime ini tetap relevan dan disukai meskipun sudah cukup lama tayang.

Baca Juga: MY NAME Drama Action Korea 2021 Han So Hee

1. Alur Cerita dan Setting Anime Oregairu

Oregairu berfokus pada seorang remaja bernama Hachiman Hikigaya, seorang pemuda yang terkesan sinis dan tidak percaya pada konsep “persahabatan” atau “cinta”. Hachiman adalah sosok yang terisolasi di sekolah, sering menghindari interaksi sosial dan lebih memilih untuk mengamati dunia sekitarnya. Pandangannya tentang kehidupan sosial sangat pesimis, percaya bahwa kebanyakan orang bertindak demi kepentingan pribadi mereka.

Cerita dimulai ketika Hachiman dihukum berita oleh gurunya karena sikapnya yang apatis terhadap kehidupan sosial, dan ia dipaksa untuk bergabung dengan sebuah klub di sekolah. Klub tersebut bernama “Klub Layanan Sosial” yang dipimpin oleh Yukino Yukinoshita, seorang siswi cantik namun sangat dingin dan tidak mudah bergaul. Bersama Yukino, Hachiman dipaksa untuk membantu teman-teman sekolah yang membutuhkan solusi untuk berbagai masalah mereka.

Tak lama setelah Hachiman bergabung, mereka bertemu dengan seorang siswi bernama Yuigahama Yui, yang merupakan orang yang sangat ceria dan lebih terbuka dibandingkan Yukino. Ketiganya membentuk hubungan yang rumit, saling membantu menyelesaikan masalah orang lain, namun juga harus menghadapi dinamika emosional dan hubungan sosial mereka sendiri.

Baca Juga: Bobby IKON: Perjalanan Karier dan Kontribusinya dalam Industri K-Pop

2. Karakter Utama dan Perkembangan Mereka

a. Hachiman Hikigaya

Hachiman adalah karakter utama yang menjadi pusat cerita. Kepribadiannya yang gelap, sinis, dan tidak percaya pada kebahagiaan yang didapat dari hubungan sosial membuatnya sangat menarik. Ia sering kali mengungkapkan pandangannya tentang kehidupan yang realistis dan menghindari interaksi sosial yang lebih dalam. Namun, di balik sikapnya yang keras dan cenderung apatis, Hachiman sebenarnya memiliki hati yang lembut dan peduli terhadap orang lain. Pandangan hidupnya yang tajam dan sarkastik membuatnya menjadi karakter yang kompleks dan menarik untuk diikuti.

Seiring berjalannya cerita, kita dapat melihat perkembangan karakter Hachiman. Ia mulai menyadari pentingnya hubungan manusia yang sebenarnya, meskipun ia tetap mempertahankan sikap independen dan cenderung lebih realistis. Hubungannya dengan Yukino dan Yui memberikan banyak konflik emosional yang memperkaya alur cerita.

b. Yukino Yukinoshita

Yukino adalah karakter perempuan utama yang digambarkan sebagai gadis cerdas, cantik, dan terkesan sangat dingin serta sulit didekati. Ia memiliki ego yang tinggi dan cenderung merasa superior dibandingkan teman-temannya. Yukino adalah tipe orang yang tidak takut untuk berbicara keras tentang apa yang ia pikirkan, sering kali menyinggung perasaan orang lain dengan cara yang sangat tajam.

Namun, seiring berjalannya cerita, kita dapat melihat sisi yang lebih lembut dari Yukino, yang sebenarnya memiliki ketakutan dan keraguan terhadap dirinya sendiri. Hubungannya dengan Hachiman sering kali penuh dengan ketegangan, tetapi juga berkembang menjadi hubungan yang saling memahami dan mendalam.

c. Yui Yuigahama

Yui adalah karakter yang ceria, penuh semangat, dan cenderung lebih terbuka dibandingkan kedua karakter lainnya. Ia memiliki kepribadian yang ramah dan selalu berusaha untuk menyenangkan orang di sekitarnya. Meskipun terlihat lebih optimis dan ceria, Yui sering kali terjebak dalam dilema emosional, terutama terkait perasaannya terhadap Hachiman. Ketiganya, Hachiman, Yukino, dan Yui, saling membantu satu sama lain, tetapi juga menghadapi hiburan ketegangan pribadi yang sulit diungkapkan.

Yui adalah contoh karakter yang menunjukkan pentingnya komunikasi dalam hubungan interpersonal. Meskipun ia lebih sering berperan sebagai pendengar dan pendorong, ia juga harus menghadapi kenyataan pahit mengenai perasaan dan keinginannya sendiri.

Baca Juga: Nelson Mandela: Pejuang Kebebasan dan Perdamaian Dunia

3. Tema-Tema yang Ditekankan dalam Oregairu

a. Ketidakpercayaan terhadap Hubungan Sosial

Salah satu tema utama yang ditekankan dalam Oregairu adalah ketidakpercayaan Hachiman terhadap hubungan sosial. Sejak awal, ia menunjukkan bahwa ia percaya bahwa kebanyakan orang berinteraksi untuk kepentingan pribadi mereka. Kepercayaannya ini dibangun dari pengalaman masa lalu yang penuh dengan kekecewaan dan rasa terisolasi. Oregairu mengajak penonton untuk berpikir lebih dalam mengenai hubungan sosial, ekspektasi terhadap orang lain, dan apakah mungkin bagi seseorang untuk menjaga integritas pribadi dalam lingkungan sosial yang penuh kepalsuan.

b. Pemahaman tentang Diri Sendiri

Melalui konflik yang dialami oleh karakter-karakternya, Oregairu menunjukkan bagaimana setiap individu harus melalui perjalanan untuk memahami diri mereka sendiri. Hachiman, Yukino, dan Yui masing-masing berjuang untuk menemukan siapa diri mereka dan apa yang mereka inginkan dari hubungan sosial. Proses ini tidak mudah, tetapi melalui refleksi dan pengalaman mereka, mereka belajar untuk menerima kekurangan mereka dan merangkul hubungan yang lebih jujur dan tulus.

c. Hubungan Antara Individu yang Kompleks

Oregairu juga menggambarkan bahwa hubungan antar individu sering kali tidak sesederhana yang tampak di permukaan. Hubungan antara Hachiman, Yukino, dan Yui penuh dengan ketegangan, keraguan, dan perasaan yang tidak diungkapkan. Namun, hal ini juga memperlihatkan betapa pentingnya komunikasi dan pengertian dalam membangun hubungan yang sehat.

Baca Juga: Rohidin Mersyah: Pemimpin dengan Dedikasi untuk Pembangunan

4. Mengapa Oregairu Tetap Relevan

Oregairu adalah anime yang menyentuh banyak tema kompleks mengenai hubungan sosial, identitas diri, dan ketidakpastian remaja. Karakter-karakternya yang realistis dan perkembangan mereka yang mendalam membuat penonton merasa terhubung dengan kisah ini. Meskipun anime ini pada dasarnya mengangkat tema yang sangat realistis dan kadang penuh dengan kekeliruan, namun hal tersebutlah yang membuatnya begitu menarik untuk ditonton.

Oregairu tidak hanya sekadar sebuah anime romantis biasa, melainkan juga sebuah eksplorasi tentang bagaimana seseorang dapat bertumbuh dan belajar dari kegagalan dan ketidakpastian. Anime ini tetap relevan karena tema-tema yang diangkat sangat universal, terutama bagi mereka yang pernah merasakan kebingungan dalam mencari jati diri dan memahami orang lain. Sebagai anime yang menghadirkan banyak perasaan, Oregairu akan terus menjadi salah satu favorit bagi banyak penggemar anime di seluruh dunia.